Home / Home / Hukum / Kata Mereka / Nasional

Selasa, 19 Desember 2023 - 14:07 WIT

Tercatat LHKPN Segini Harta Kekayaan Gubernur Maluku Utara



TERNATE MAHABARI.com -Abdul Gani Kasuba, Gubernur Maluku Utara, terjaring dalam operasi tangkap tangan (OTT) oleh tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), bersama sejumlah pejabat lainnya, Senin, 18 Desember 2023.

Dilansir Kompas.com, Abdul Gani Kasuba ditangkap dalam rangkaian OTT yang digelar tim KPK di Maluku Utara dan di Jakarta.

Bahwa Berdasarkan catatan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang disampaikan ke KPK, Abdul Gani Kasuba memiliki harta kekayaan mencapai Rp Rp 6.458.409.184.

Baca Juga  LBH Ansor Kecam DP3A Ternate Dugaan Langgar UU Perlindungan Anak: Fasilitasi Korban dengan Pelaku di Ruangan Tertutup

Hal ini diketahui dari catatan LHKPN yang disampaikan Abdul Gani Kasuba ke KPK pada 14 Mei 2023.

Dalam LHKPN tercatat, Gubernur Maluku Utara ini memiliki sembilan bidang lahan dan bangunan dengan nilai Rp 5.380.000.000.

Ada juga Sembilan aset tidak bergerak itu berada di Kota Ternate, Halmahera Utara, Halmahera Selatan, dan Jakarta Selatan.

Abdul Gani Kasuba juga melaporkan bahwa dirinya hanya memiliki satu mobil bermerek Toyota Inova tahun 2012 dengan nilai Rp 75.000.000.

Kemudian, ia tercatat memiliki harta bergerak lain senilai Rp 330.000.000 serta kas dan setara kas juga dengan jumlah Rp 673.409.184.

Baca Juga  Bappelitbangda Kota Ternate Telah Rampungkan RPJPD 2025-2045

Selain itu Gubernur Maluku Utara itu tidak menyebutkan adanya utang yang dimiliki. Dengan demikian, total harta kekayaan Abdul Gani Kasuba mencapai Rp 6.458.409.184.

Juru Bicara Penindakan dan Kelembagaan KPK Ali Fikri mengatakan, tim penyelidik dan penyidik telah menangkap 15 orang dalam OTT tersebut.

Belasan orang yang ditangkap tim penyidik di Jakarta dan Ternate itu terdiri dari Gubernur, beberapa pejabat pemerintah, dan pihak swasta.

Baca Juga  Buah Kelapa Muda Pelengkap Menu Buka Puasa

OTT KPK ini terkait dugaan suap jual beli jabatan dan proyek pengadaan barang dan jasa.

“Hingga saat ini masih berproses, sehingga jumlah yang ditangkap tentu bisa saja nanti bertambah,” kata Ali Fikri, Selasa, 19 Desember 2023.

Seluruh orang yang diamankan saat ini tengah menjalani pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan status para pihak yang diamankan.

“Selengkapnya akan kami sampaikan setelah memastikan seluruh proses kegiatan selesai,” pungkasnya.


Baca Juga

Home

Mengenang Dua Tokoh Togale Masuk 100 Tokoh Muhammadiyah Menginspirasi

Kata Mereka

DPP KNPI Minta Presiden Jokowi Segera Pecat Luhut dari Jabatan Menko Marves

Kata Mereka

Serap Aspirasi Amin Subuh Soroti Galian C dan Infrastruktur

Home

Gelar ToT BSNPG, Partai Golkar Solid Rebut Kursi Di Pileg 2024

Home

Calon Anggota Bawaslu Malut Minim Pendaftar Perempuan

Home

Keberangkatan Sejumlah Pimpinan OPD Kota Ternate Ke Kota Makassar Menuai Kritik Dari Ekonom Malut

Home

Panwaslu Wasile Tengah Umumkan 8 Nama Terpilih Sebagai Anggota PKD

Hukum

Tak Kantongi Izin, Bangunan Cafe Hoox Halsel Terancam di Bongkar