Home / Headline

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:35 WIT

Jaringan Internet Lemot, Hambat Kerja Jurnalis di Era Erupsi Gunung Ibu


Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat. Jurnalis kebingungan mencari jaringan untuk mengirimkan materi berita. ( Foto Rahayu WS - Mahabari.com)

Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat. Jurnalis kebingungan mencari jaringan untuk mengirimkan materi berita. ( Foto Rahayu WS - Mahabari.com)


HALBAR Mahabari.com – Aktivitas Gunung Ibu terus mengalami peningkatan signifikan. Dalam sepekan terakhir, erupsi tercatat terjadi berulang kali, memaksa warga untuk bersiap menghadapi potensi evakuasi.

Namun, di tengah situasi darurat ini, jurnalis yang bertugas meliput di lokasi menghadapi kendala besar, yakni jaringan internet yang lambat dan tidak stabil.

Rusdi Syamsi, jurnalis CNN yang bertugas di sekitar lokasi mengungkapkan pengalamannya saat meliput erupsi pada 2024 lalu.

Baca Juga  Hasil Quick Count Pilkada Halbar James-Djufri Unggul 41,87%

Menurutnya, akses internet yang minim sering kali membuat proses pengiriman berita menjadi terhambat.

“Setelah selesai liputan dan video sudah selesai diedit, kami kebingungan mencari jaringan untuk mengirimkan materi berita. Waktu itu, koneksi Wi-Fi di lokasi sangat lemot. Akhirnya, beberapa dari kami terpaksa kembali ke Jailolo untuk mendapatkan jaringan yang lebih baik. Perjalanan itu cukup melelahkan, tapi begitulah kondisi sebenarnya,” ungkap Rusdi, Rabu (15/1/2024).

Baca Juga  Isteri Gubernur Maluku Utara Tak Ketahui Keberadaan AGK

Rusdi yang juga Ketua IJTI Maluku Utara ini menyebutkan, kendala seperti ini menjadi tantangan besar bagi jurnalis yang dituntut untuk menyampaikan informasi secara cepat dan akurat, terutama di tengah bencana.

Di lokasi terdampak, jaringan komunikasi sering kali terganggu, sementara kebutuhan akan informasi yang cepat menjadi krusial, baik bagi masyarakat maupun pihak berwenang.

Baca Juga  AGK Tidak Yakin Sofifi Jadi Mekar Ibu Kota Provinsi

Menurutnya, perlu ada langkah konkret untuk mengatasi hambatan ini, salah satunya dengan menyediakan perangkat komunikasi berbasis satelit atau memperkuat infrastruktur jaringan di kawasan rawan bencana.

“Kolaborasi antara pemerintah, penyedia layanan telekomunikasi, dan media dapat menjadi solusi agar tugas jurnalistik tetap berjalan dengan baik, meski dalam situasi darurat,” pungkasnya.

 

Peliput: Rahayu Ws

Editor: Faisal


Baca Juga

Headline

Dalam Waktu Dekat Akan Ada Forum Pertemuan BK Se- Maluku Utara

Headline

Cawagub Basri Salama Menyalurkan Hewan Qurban

Headline

PW Muhammadiyah Malut Bentuk Tim Investigasi Dugaan Ijazah Palsu Bupati Halsel.

Headline

Pemilihan Secara Demokrasi, Saifudin Terpilih Sebagai Ketua Pemuda Jati

Headline

Sarasehan Ibu Walikota Se Indonesia “Mayana Ecoprint Diminta Beri Pelatihan Di Bukit Tinggi

Headline

KPU Halut Belum Dapat Instruksi Penambahan Kouta Perempuan

Headline

Kapolres Bersama PJU Gelar Patroli Kemanan di Galela Barat

Headline

Kampus STIKIP Kie Raha Ternate Kini Beruba Status Dan Penambahan Tiga Program Studi Baru