TERNATE Mahabari.com – Sampah menjadi Problem Utama kota Ternate saat ini. Armada sampah yang di siapkan pemerintah sebelumnya berupa truk sampah masih juga belum mampu mengatasi sampah yang berada di setiap kelurahan.
Sehingga pemerintah kota Ternate dengan melakukan pengadaan armada sampah kendaraan roda tiga (kaisar) Menjadi solusi untuk mengangkut sampah di setiap kelurahan yang tidak di jangkau truk sampah.
Namun hal ini dimanfaatkan satgas sampah di kelurahan Tanah Tinggi yang dipercayakan untuk mengangkut sampah menggunakan kendaraan roda tiga (kaisar). Dugaan pungli yang terbilang sangat besar.
Rizky Chalik, Ketua Aliansi Pemuda Ekonomi Maluku Utara. Meminta kepada pemerintah kota. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, agar dapat mengatasi oknum yang diduga melakukan pungli saat angkut sampah di kelurahan Tanah Tinggi. Rabu (23/10/2024).
“Kadis DLH Kota Ternate. Tolong atasi pungli dalam angkut sampah yang terjadi di kelurahan Tanah Tinggi. Karena tarif angkut sampah terhadap pemilik kedai sudah tidak masuk akal.” Ujar Rizky Chalik
Hal ini disampaikan Rizky Chalik Melalui pesan singkat kepada awak media Mahabari.com, Rizky menjelaskan bahwa setiap sampah yang diangkut menggunakan armada kaisar itu dikenakan biaya tambahan sebesar seratus ribu rupiah. Beberapa pemilik kedai merasa keberatan dengan permitaan tersebut. Sehingga hal ini harus ditindak tegas Kepala DLH Kota Ternate.
“Masa setiap angkut sampah diminta bayar 100 ribu, ini sudah tidak masuk akal, sedangkan dalam peraturan Wali Kota Ternate nomor 8 tahun 2021 itu sudah jelas dikatakan kalau untuk usaha kedai itu retribusi 2,000 per hari, kalau di hitung dalam waktu 1 bulan, kurang lebih 62,000. Masa ini kaisar kelurahan setiap angkut sampah minta 100,000 terus.” Jelas Rizky
Mirisnya jika pemilik kedai tidak menyanggupi permintaan oknum pengendara kaisar sampah dengan sekali angkut seratus ribu rupiah. maka sampah pemilik kedai dibiarkan begitu saja hingga menumpuk.
Dirinya juga Meminta pihak kelurahan. lurah kelurahan Tanah Tinggi agar dengan cepat menyelesaikan dugaan pungli yang dilakukan oknum yang dipercaya pihak kelurahan untuk mengangkut sampah menggunakan kaisar di kelurahan Tanah Tinggi.
“Kita tidak mau bayar mereka tidak akan angkut. Tolong lurah tanah tinggi agar bisa mengatasi hal ini jangan sampai pungli ini bisa menjadi kebiasaan. Dipertanyakan bayaran itu apakah atas perintah dari kelurahan atau inisiatif dari petugas yang angkut sampah.” Ucapnya
“Kalau memang ini atas perintah dari kelurahan, maka dinas lingkungan hidup agar lebih tegas segera menyikapi masalah ini. Karena masalah sampah yang terjadi di kota ternate saat ini sangat sensitif. Jangan sampai masyarakat menilai dinas lingkungan hidup kota ternate tidak becus mengurus masalah sampah.”
Selain itu Rizky berharap agar lurah tanah tinggi lebih memperhatikan petugas sampah yang berada di kelurahan. Sehingga terhindar dari adanya pungli dalam angkut sampah. Tegasnya
Peliput: Faisal
Editor: Faisal