Home / Politik

Minggu, 29 September 2024 - 16:34 WIT

Kader NasDem Dukung Sahril-Makmur, Muhajirin Ajarkan Petahana Etika


Malik Ibrahim Kampanye Sahril-Makmur di kelurahan Makassar Timur Ternate Tengah. (Foto - Saleh)

Malik Ibrahim Kampanye Sahril-Makmur di kelurahan Makassar Timur Ternate Tengah. (Foto - Saleh)


TERNATE Mahabari.com – Disambut Ribuan warga Kelurahan Makassar Timur, Kecamatan Ternate Tengah, kedatangan calon walikota dan wakil walikota Ternate. Sahril Abdurrajak dan Makmur Gamgulu dalam melakukan Kampanye.

Dalam kampanye tersebut juga dihadiri mantan sekretaris DPW Partai NasDem Maluku Utara. Malik Ibrahim yang juga memberikan dukungan penuh kepada calon walikota dan wakil walikota Ternate nomor urut 4. Minggu, (29/9/2024).

Usia orasi kampanye. Saat di temui awak media, Malik Ibrahim mengatakan bahwa dirinya mendukung penuh pasangan calon walikota dan wakil walikota Ternate Sahril Abdurrajak dan Makmur Gamgulu untuk pimpinan kota Ternate.

Baca Juga  Pemilu 2024 Akademisi UMMU Minta KPU Dan Bawaslu Harus Netral

Hal itu dilakukan Malik Ibrahim karena menurutnya, Tauhid Soleman selaku Ketua DPD NasDem Ternate, dianggap gagal dan tidak mampu memajukan Kota Ternate selama menjadi walikota walikota.

Malik menambahkan. Di masa kepemimpinan Tauhid Soleman itu terlalu diintervensi keluarganya. (Birokrasi dinasti), sehingga kota Ternate menjadi sakit parah.

Namun saat di konfirmasi terkait arahan partai NasDem yang mendukung petahana. Malik menyebutkan itu merupakan simbol dukungan. Tapi Kader partai tetap memberi dukungan ke Sahril-Makmur.

“Itu hanya bendera yang dukung penuh dorang, tapi dia pe orang dukung Sahril-Makmur” Ujar Malik

Baca Juga  Uji Kelayakan Partai Hanura, Firman-Tauhid Miliki Kesamaan Visi Misi

Ditempat yang sama ketua tim kampanye Muhajirin Bailusyi. Juga membacakan sebuah akun palsu yang meminta dirinya untuk melakukan orasi politiknya yang mendidik.

Bukan hanya itu. Sempat beberapa orang juga menghubungi via WhatsApp. Meminta dirinya untuk melakukan orasi politiknya yang mendidik dan tidak memprovokasi.

Muhajirin mengatakan dalam orasinya bagaimana cara membangun peradaban yang beretika, demokrasi yang beretika, tanpa intimidasi dan diskriminasi terhadap Aparatur Sipil Negara ASN dan PTT.

“Anda harus lebih dulu bertikai barulah anda menegur orang lain,” sindirnya

Lanjutnya, Muhajirin yang juga sebagai ketua DPC partai PKB. Dengan nada tegas mengatakan bahwa kepemimpinan saat ini tidak beretika secara demokrasi, karena menggunakan fasilitas negara untuk melakukan intimidasi dan diskriminasi terhadap ASN dan PTT untuk membangun kekuatan politik.

Baca Juga  Sekwil DPW NasDem Tegur Tauhid Soleman, Jangan Buat Kebohongan Publik

Tekanan yang di berikan unsur pimpinan sampai dengan menekan seorang RT dengan memecat. Karna tidak mendukungnya sebagai calon walikota Ternate.

“Informasinya, RT itu ikut jemput pasangan Sahril-Makmur, tidak berselang lama RT itu langsung di pecat.”

Sampai pemberitaan ini di terbitkan, Muhajirin meminta agar pihak sebelah dapat belajar Beretika dalam demokrasi politik yang mendidik. Tutupnya

 

Peliput: Faisal

Editor: Faisal


Baca Juga

Lokal

Ketua DPRD Kota Ternate Sesalkan Kenaikan Secara Sepihak Tarif Angkutan Umum

Politik

GEMIRA Usulkan Pengisian Posisi Menag Dengan Kader Gerindra

Politik

PAN Malut Akan Dorong Elang dan Kace Pada Pilgub Malut 2024

Politik

Malik Ibrahim Sebut Rizal Marsaoli Monopoli Empat Jabatan OPD

Headline

Kegiatan Anak Kandung Presiden di Malut Diduga Tabrak Aturan Kampanye

Ekonomi

DPRD Kota Ternate Minta Tim Satgas Intens Lakukan Pengawasan BBM Eceran

Politik

Nurjaya Hi Ibrahim Tampung Sejumlah Aspirasi di Reses Perdana

Politik

Kampanye Perdana Sahril-Makmur Siloloa Gam, Mubin Singgung Kinerja Pemkot