MAHABARI, TERNATE– Semenjak dibukanya pendaftaran pra Calon Legislatif (Caleg) yang berlangsung selama dua bulan kemarin demi kesiapan menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 nanti Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Maluku Utara rupanya masih mengalami kekurangan pendaftar untuk kuota keterwakilan perempuan.
Menurut Juru Bicara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Malut Iki Sukardi mengatakan, setelah dibuka pendaftaran Caleg Partai Gerindra Malut selama dua bulan kemarin telah berhasil merekrut sebanyak 102 orang pendaftar, tetapi karena kuota untuk Caleg Provinsi Malut ada 45 orang dari 5 Daerah Pemilihan (Dapil).
Untuk itu, setelah berhasil merekrut sebanyak 102 pendaftar ini, DPD Partai Gerindra Malut akan melakukan fit and proper tes untuk mencari sehingga bisa mendapatkan 45 orang kader yang kompeten dalam menyuarakan aspirasi masyarakat di Parlemen nantinya.
Lanjutnya, selain itu memang DPD Partai Gerindra Malut menargetkan untuk meraih dua kursi dari setiap dapil.
Namun, kata Iki, DPD Partai Gerindra Malut masih terkendala dengan pemenuhan kuota keterwakilan perempuan sebanyak 30 persen yang ada di dapil 4 Kabupaten Halmahera Utara dan dapil 5 Kabupaten Kepulauan Sula dan Kabupaten Pulau Taliabu.
“Saya berharap adanya peran ormas perempuan untuk memberikan rekomendasi kepada para aktivis perempuan untuk menjadi Caleg Partai Gerindra Malut di dapil yang masih kekurangan kuota perempuan,” harap Jubir Partai Gerindra Malut.
Peliput: Faisal
Editor: ZI