MAHABARI TERNATE- Upaya untuk menengahi aksi pemalangan kantor kelurahan Jati Perumnas oleh warga, pihak pemerintah kecamatan Ternate Selatan melakukan pertemuan mediasi yang dilaksanakan di aula kantor Camat Ternate Selatan, Rabu (02/11/2022).
Dalam pertemuan mediasi tersebut dihadiri oleh perwakilan ketua pemuda, Ketua RT/RW, LPM, Babinkantibmas, Babinsa, Kapolsek Ternate Selatan, camat, sekcam, dan Kabak pemerintah kota Ternate.
Ketua RW 03 M. Can Basarun Mempertanyakan sejauh mana surat pernyataan sikap yang sampaikan ke BKPSDM Kota Ternate untuk menggantikan lurah jati perumnas Sultan momole.
Iya juga mengatakan surat pernyataan yang diajukan pada Kamis kemarin kenapa sampai saat ini belum di tindaklanjuti, tambahnya.
Kabag pemerintah Setda kota Ternate. Hj Wanti Julianty mengatakan sampai saat ini surat pernyataan yang diajukan itu belum sampai ke kami, sehingga kami akan menunggu surat pernyataan itu untuk kami tindaklanjuti. ungkapnya.
Dirinya juga menambahkan bahwa terkait tuntutan warga masyarakat kelurahan jati perumnas. Kami tidak dapat mengambil langkah untuk melakukan pergantian lurah jati perumnas sultan momole. Meskipun juga sebagai pejabat sementara pj oleh siapapun.
Menurutnya pergantian yang di inginkan masyarakat itu harus berdasarkan pertimbangan yang harus dilakukan berdasarkan bukti-bukti sehingga itu menjadi dasar untuk dilakukan pergantian, tegasnya.
Sehingga dirinya berharap dengan adanya pertemuan ini masyarakat kelurahan jati perumnas untuk dapat bersabar sampai kami melakukan pemeriksaan terhadap lurah jati perumnas yang berdasarkan hasil rapat hari ini., tuturnya.
Dirinya juga meminta kepada masyarakat kelurahan jati perumnas agar tidak melakukan Pemalang pintu kantor lurah jati perumnas karena dapat menggangu pekerjaan di kelurahan itu sendiri, harapnya.
Peliput: Faisal