TERNATE Mahabari.com — Kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Taufik Djauhar, menekankan pentingnya menyelaraskan program pembangunan yang diusulkan oleh masyarakat dengan kebijakan daerah dan ketersediaan anggaran.
“Kami akan memastikan semua usulan yang diterima akan diverifikasi dan diprioritaskan sesuai dengan Visi Pembangunan Kota Ternate,” ungkapnya. Kamis (30/01/25).
Taufik menjelaskan bahwa upaya ini bukan hanya tentang pencatatan usulan, tetapi merupakan bagian dari komitmen untuk menjadikan partisipasi masyarakat sebagai landasan dari setiap inisiatif pembangunan.
Musrenbang, atau Musyawarah Perencanaan Pembangunan, berfungsi sebagai platform vital untuk konsultasi dan koordinasi di antara semua pemangku kepentingan, menciptakan ruang dialog terbuka yang penting untuk memperoleh masukan yang konstruktif.
Oleh karena itu, sangat penting untuk menyelaraskan prioritas pembangunan di tingkat kecamatan dan kelurahan dengan sasaran pembangunan Kota Ternate.
Dengan demikian, usulan permasalahan yang disampaikan masyarakat selama proses Musrenbang mulai dari tingkat Kelurahan, Kecamatan, Forum SKPD, hingga Musrenbang Kota dapat diklarifikasi dan mendapatkan perhatian yang layak.
“Kami juga akan menyepakati prioritas pembangunan dan permasalahan di setiap tahap Musrenbang, yang bukan hanya sekadar formalitas, melainkan bagian integral dari proses demokrasi lokal yang harus dijalani dengan serius.”
Prinsip yang digunakan dalam penetapan masalah prioritas adalah, musyawarah untuk mencapai mufakat, dengan pendekatan dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas, serta melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat.
Hal ini diharapkan, dapat memperkuat rasa memiliki dan tanggung jawab masyarakat terhadap pembangunan di daerah mereka sendiri, sesuai dengan kewenangan masing-masing dalam pemerintahan daerah,” pungkasnya.
Peliput: Faisal
Editor: Faisal
