Home / Headline

Kamis, 9 November 2023 - 13:00 WIT

DPRD Halut “Geram” Kepala BKAD dan Dirut RSUD Abaikan Panggilan


Foto Suasana Rapat tanpa kehadiran Kepala BKAD dan Dirut RSUD Tobelo.

Foto Suasana Rapat tanpa kehadiran Kepala BKAD dan Dirut RSUD Tobelo.


Terkait Pembahasan Tunggakan Enam Bulan Gaji Dokter

TOBELO-Mahabari.Com, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Utara (Halut) naik tensi, Gegara Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Mahmud Lasidji dan Direktur RSUD Tobelo dr. Janta Boni abaikan panggilan. DPRD pun geram dengan sikap kedua Pejabat Pemda meremehkan panggilan wakil rakyat.

Pasalnya pemanggilan dua pejabat itu, untuk rapat bersama Kamis (09/11) dengan DPRD Halut, terkait pembahasan tunggakan enam bulan gaji dokter, baik ASN maupun kontrak. Meski begitu, kedua Pejabat tidak menghiraukan panggilan DPRD tanpa penjelasan. Ketidak hadiran kedua pejabat itu, disenyalir sebagai biang kerok tertunggaknya gaji dokter.

Baca Juga  Anggota ERT NHM Turut Begabung Pada Jambore Nasional Potensi SAR 2023

Pasalnya nampak para wakil rakyat itu, sedang menunggu kedua pejabat untuk diadakan rapat. Namun suasana rapat tiba tiba menjadi bumerang bagi sejumlah DPRD, lantaran meski dihubungi berulang kali, namun Kepala BKAD dan Dirut RSUD Tobelo tidak ada jawaban, dan alasan untuk tidak hadir dalam rapat.

Wakil Ketua I DPRD Halut, Hi. Samsul Bahri Umar, mengatakan, ketidak hadiran kedua pejabat Kepala BKAD dan Direktur RSUD Tobelo sangat disesalkan DPRD Halut. Mirisnya, kedua Pejabat seolah meremehkan lembaga parlemen. Padahal pemanggilan rapat itu, hanya membahas tunggakan gaji Dokter ASN dan kontrak di RSUD Tobelo.

Baca Juga  Thoriq Dan Nazlatun Terancam Pidana Satu Tahun

“kami sesalkan sikap kepala BKAD dan Direktur RSUD Tobelo, tidak menghiraukan  panggilan kami, Harusnya kedua pejabat itu arus hadir dan menjelaskan, problem tunggakan para gaji dokter, sehingga  belum dibayar sampai enam bulan,” Jelas Samsul.

Lanjut ia, Informasi bahwa kedua pejabat itu, beralasan ada agenda lain. Alasan agenda lain kedua pejabat itu, dinilai tidak masuk akal, karena sebelum rapat, DPRD sudah menyurati panggilan kedua pejabat tersebut.

“Kami akan panggil mereka ulang, jika masih sama, maka patut dicurigai ada apa sikap Kepala BKAD dan Dirut RSUD Tobelo tidak beritikad baik untuk membicarakan masalah gaji dokter,”ujarnya.

Baca Juga  Babinsa Kodim 1501 Ternate Bertindak Cepat Bersihkan Sampah di Drainese

Mantan Ketua DPRD Halut menegaskan BKAD dan RSUD Tobelo jangan main main dengan masalah gaji dokter,  jika masalah tersebut tidak diselesaikan, maka bisa berdampak buruk pada pelayanan di RSUD.

“jika dokter melakukan mogok maka pelayanan di RSUD akan terganggu, sehingga Kepala BKAD dan Dirut RSUD jangan menganggap remeh terkait sikap para dokter.” Akhirinya.

Peliput Vikri

Editor Jumar


Baca Juga

Headline

Sengketa Enam Desa Halut – Halbar Masih Polemik

Headline

Tutup Tournamen Banteng Cup I, Ketua PBVSI Malut Optimis Kembangkan Cabor Volly Di Malut

Headline

Rajawali FC Optimis Bantai Karang Taruna 5-0 Rebut Tiket Semi Djordan Kusame Cup

Headline

Kantor Pusat PW Muhammadiyah Malut Mulai Dibangun

Headline

Hi Robert Tidak Mungkin Bertindak Wanprestasi Kepada RY

Headline

Siltap Tertunggak Enam Bulan Para Kades Ancam Lumpuhkan Pelayanan di Desa

Headline

Isto Luari FC Raih Juara Satu di Turnament Djordan Kusame Ruko

Headline

Panwascam Tobelo Barat Gelar Bimtek Libatkan Enam Desa