MAHABARI, TERNATE- Bulan Ramadan membawa berkah bagi setiap orang termasuk penjual daun ketupat apa lagi menjelang idul fitri, penjualan daun ketupat justru meningkat drastis atas permintaan dan kebutuhan masyarakat.
Meski banyaknya pedagang daun ketupat yang menjajakan dagangannya di sepanjang trotoar depan pasar higenis Kota Ternate, tidak mengurungkan niat Jahra salah seorang pedagang yang datang dari Tataleka, Kabupaten Halmahera Barat bersama tiga orang saudarinya sejak jumat (29/04/2022) kemarin untuk berjualan anyaman daun ketupat.
“Setiap tahun kami ke Ternate hanya untuk berjualan daun ketupat, dan untuk satu ikat kami jual 10 ribu rupiah dengan per ikatnya ada 6 buah daun ketupat,” ungkap Jahra kepada media Mahabari.com.
Dia menambahkan, per hari dirinya bisa menghabiskan 50 sampai dengan 70 daun ketupat, dengan pendapatan 500 ribu sampai 700 ribu rupiah per hari.
“Jadi selama tiga hari kami bisa meraup keuntungan hingga 1,5 juta sampai 2 juta rupiah,” kata dia.
Tahun kemarin, selama tiga hari dirinya bisa mendapatkan keuntungan sampai 2 juta rupiah, semua itu tergantung kecepatan dalam menganyam daun ketupat.
Lanjutnya, karena banyak yang berjualan jadi tergantung kecepatan dalam menganyamlah yang menentukan besaran pendapatan per hari penjual.
Peliput: Faisal
Editor: ZI