TERNATE, Mahabari.com – Naftional Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Provinsi Maluku Utara Sabtu (02/12) Menggelar peringati Hari Disabilitas Internasional. Bertempat Kota Ternate.
Perayaan Hari disabilitas internasional merupakan Momentum yang istimewa untuk merayakan dan menghormati salah satu kelompok paling berharga dalam masyarakat, yakni para penyandang disabilitas.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional yang selalu di peringati pada tanggal 3 Desember majadi kesempatan bagi semua untuk merefleksikan komitmen dalam menciptakan masyarakat yang inklusif, adil, dan berempati terhadap individu-individu yang memiliki kebutuhan berbeda.
Ketua Umum Naftional Paralympic Committe Indonesia (NPCI) Provinsi Maluku Utara Soleman H. Laore, S.H.I mengatakan Ini adalah saat yang tepat untuk menegaskan kembali pentingnya dalam menghapus segala jenis hambatan, baik fisik maupun sosial, yang menghalangi partisipasi penuh dan setara bagi setiap individu di masyarakat.
“setiap orang memiliki potensi yang luar biasa, tak peduli latar belakang atau kondisi fisiknya. Oleh karena itu, kita harus mengarahkan upaya kolektif kita untuk menciptakan akses yang setara terhadap layanan pendidikan, kesempatan kerja, fasilitas umum, dan ketersediaan layanan kesehatan yang berkualitas bagi semua, tanpa terkecuali,”tegasnya
Lanjut ia, Pentingnya untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang diusung pada tingkat pemerintah dalam pembangunan infrastruktur, dan setiap program yang dijalankan, selalu memperhatikan dan mendukung kebutuhan serta hak-hak yang sama bagi para penyandang disabilitas.
“Namun Hal ini bukan hanya sebagai bentuk tanggung jawab kita sebagai pemimpin, tetapi juga sebagai investasi dalam menciptakan masyarakat yang lebih kuat dan inklusif.” Ujarnya
Menurut ia, Tidak hanya tanggung jawab pemerintah untuk mewujudkan perubahan ini. Namun Masing-masing dari Masyarakat, baik individu maupun lembaga, memiliki peran yang sama pentingnya dalam memastikan bahwa tidak ada seorang pun yang terpinggirkan atau diabaikan.
Ia menegaskan, semua memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk memperjuangkan keadilan, kesetaraan, serta pengakuan atas martabat setiap individu, tanpa memandang kondisi atau disabilitasnya.
“Dalam momentum Hari Disabilitas Internasional ini, mari kita bersatu untuk merayakan keragaman, mempromosikan kesadaran, dan mengubah paradigma masyarakat tentang keberagaman sebagai kekayaan, bukan sebagai hambatan.” Pintanya.
Iya meminta untuk berkomitmen terus bergerak maju menuju masyarakat yang inklusif dan adil bagi semua.
“ucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini, Mari kita bersama-sama berjuang untuk membangun masa depan yang lebih baik, di mana setiap individu dihormati dan diberi kesempatan yang sama untuk berkembang. Semoga di Hari Disabilitas Internasional ini menjadi tonggak awal bagi perubahan yang lebih besar dan lebih inklusif bagi kita semua.” Harapnya
Terpisah Kepala Dinas Sosial Kota Ternate Burhanuddin Abdul mengatakan bahwa pemerintah akan terus mendorong, dan mendukung program yang dilaksanakan oleh penyandang disabilitas yang berada di sekolah maupun di tengah masyarakat.
Lanjut ia, kepada OPD yang ada di kota Ternate ini dapat memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan bagi penyandang disabilitas.
“Karena berdasarkan arahan dari walikota Ternate M Tauhid Soleman bahwa kegiatan yang dilakukan oleh penyandang disabilitas ini harus mendapatkan dukungan dan perhatian khusus dari semua golongan mengingat kota Ternate adalah sebagai kota inklusi,” Akhirinya.
Peliput M Faisal