Home / Headline

Selasa, 24 Oktober 2023 - 19:34 WIT

Tim Investigasi PWM Malut Temukan Kejanggalan Keabsahan Ijasa Bupati Halsel



TOBELO-Mahabari.com, Ijasa SMA Bupati Halmahera Selatan (Halsel), yang diduga palsu jadi atensi Tim Investigasi PW Muhammadiyah Maluku Utara (Malut). Tim Investigasi menemukan ada kejanggalan keaslian Ijasa Bupati Halsel.

Pasalnya Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) kembali menggelar rapat, menghadirkan Ketua dan anggota Majelis Hukum dan HAM, serta ketua dan anggota Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), untuk meminta penjelasan terkait perkembangan kegiatan tim investigasi kasus dugaan ijazah palsu Bupati Halmahera Selatan, Usman Sidik.

Majelis Hukum dan HAM melalui tim investigasi diminta menjelaskan perkembangn investigasi kasus dugaan ijazah palsu. Sedangkan Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah, dimintai penjelasan terkait pelaksanaan seleksi kepala SMA Muhammadiyah Kota Ternate.

Baca Juga  BPIP Dan Mabesad Kunjungi Kampung Pancasila Desa Talaga Paca

Rapat berlangsung Selasa (24/10/2023), di kediaman Sekretaris PWM, dipimpin langsung Sekretaris PWM Malut, Dr Soleman Saidi tersebut, dihadiri sejumlah unsur pimpinan 13, antara lain, Dr Kasman Hi Ahmad, Dr Saiful Deni, Dr Aji Deni, Dr Karman Lanani, Dr. Andi Thamrin SP, M.Si, Ketua MHH Dr. Drs Amin Bendar SH., M.Hum, Ketua Majelis Dikdasmen Ramli Kamaludin S.Pd, M.Si, Ketua tim investigasi Burhan Ismail, dan Sekretaris Majelis Dikdasmen Drs Karim Marua SH., MH.

Tim investigasi yang terdiri dari Majelis Hukum dan HAM serta Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah, menemukan sejumlah kejanggalan ijazah SMA Muhammadiyah Usman Sidik. Temuan sejumlah kejanggalan ijazah Usman Sidiki, setelah tim gelar investigasi lebih kurang satu bulan pasca adanya surat perintah PWM dan surt tugas dari ketua Majelis Hukum dan HAM. Tim investigasi berhasil mengumpulkan puluhan bukti, termasuk menemui sejumlah sumber/saksi baik person maupun lembaga.

Baca Juga  Kios dan Rumah Milik Warga Kao Ludes Terbakar

“Setelah dilakukan analisisis terhadap ijazah Usman Sidik, tim investigasi menemukan lebih dari 17 kejanggalan,” ungkap Sekretaris Tim Investigasi, Hendra Kasim. Selasa (24/10)

Lanjut ia, Atas dasar temuan kejanggalan tersebut, tim investigasi melalui MHH dan Majelis Dikdasmen, merekomendasikan kepada Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Maluku Utara, untuk mengambil tindakan organisatoris, yakni menonaktifkan Kepala SMA Muhammadiyah Kota Ternate, Nursani Samaun demi kepentingan invesitgasi lebih lanjut.

Baca Juga  Galian C Bebas Operasi Tanpa Kantongi Izin di Galela Halut

“Merekomendasikan kepada pimpinan wilayah Muhammadiyah Malut, untuk mengambil langkah hukum agar kasus tersebut mendapat kepastian hukum,” ujarnya.

Selain dua poin rekomendasi tersebut, Melalui MHH dan Majelis Dikdasmen, tim investigasi juga merekomendasikan kepada PWM agar memerintahkan Kepala SMA Muhammadiyah Kota Ternate, segera mengeluarkan surat keterangan yang berisi ijazah a.n Usman Sidik, tidak dapat dipertanggungjawakan, karena diduga bukan diterbitakan SMA Muhammadiyah Kota Ternate.

Tim


Baca Juga

Headline

M Kacoa Bakal Bentuk Satgas Pengawasan Lem Ehabond di Sejumlah Kios dan Toko

Headline

PT NHM Penuhi Penanaman DAS di Galela Selatan

Headline

Wakapolda Malut: Anggota Polri Harus Netral di Pemilu 2024
Foto Saat Ketua Pengurus Wilayah Aisyiyah Ir. Sri Haryati Hatari, SH. M.Si Memberikan Paket Sembako Kepada Kaum Duafa

Headline

Pengurus Wilayah Aisyiyah Malut, Salurkan Bantuan Paket Sembako Untuk Kaum Duafa

Headline

SatPolairud Polres Halut Gencar Inovasi Pelayanan Kesehatan Terapung

Headline

Pas Masuk Cangkingan, Begini Penjelasan GM PT. Pelindo
Foto Ketua Panitia Pemilihan (PANLI) Ardan Yusup

Headline

Muswil V Pemuda Muhammadiyah Malut Harus Taat Tartip

Headline

Mendekati Masa Kampanye, Pertamina Pastikan Penyaluran BBM Dalam Kondisi Aman di Tobelo