AHABARI, TERNATE- Rektor Universitas Khairun (Unkhair) Ternate M. Ridha Ajam mengeluhkan kendala- kendala yang dihadapi dalam pengembangan Perguruan Tinggi (PT) ke Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, Kamis (30/6/2022).
Dirinya mengatakan, dalam kunjungan tersebut, dirinya justru memanfaatkan untuk mengeluhkan semua masalah- masalah terkait pengembangan Unkhair Ternate kedepannya.
Jika dibandingkan dengan Perguruan Tinggi diluar Malut, maka bisa dibilang Unkhair Ternate masih jauh tertinggal baik infrastruktur maupun ketersediaan SDM dalam kapasitas SDM doktor.
“Semoga saja keluhan yang disampaikan, bisa didengar dan diperjuangkan dalam pengembangan dan kedepannya
Paling tidak ada afirmasilah, bagi daerah-daerah seperti kita di Maluku Utara ini yang kaitannya dengan kebijakan.
Unkhair Ternate dapat kendala besar sebab tidak ada keseimbangan, sehingga jumlah lahan dalam pengembangan kampus terlalu tinggi yang menyebabkan terkendala, sebab jumlah kuota mahasiswa tidak lagi seimbang atau mengalami peningkatan dari sebelumnya.
Menurutnya, pembebasan lahan sangatlah mahal, sehingga harus ada ekspansi apalagi saat ini jumlah mahasiswa bertambah dan pengembangan kampus terkendala.
“Kami meminta agar DPR RI dan DPD RI dapil Malut untuk bisa melihat dan memperhatikan kondisi pendidikan saat ini,” ungkapnya.
Unkhair Ternate saat ini mendidik mahasiswa terbanyak di Malut untuk itu pada Pengembangan kampus tidak hanya dibebankan kepada dosen dan lainnya.
Untuk itu, jika Unkhair Ternate punya lahan di Kabupaten dan Kota maka akan segera di bangun kampus sebagai visi kampus daerah kepulauan.
Peliput: Fahrun
Editor: ZI