MAHABARI, TERNATE – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Ternate menghimbau kepada masyarakat yang melakukan aktivitas diluar rumah agar lebih berhati- hati dengan kondisi cuaca saat ini.
Hal ini disampaikan Plt. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kota Ternate M. Ihsan Hamzah mengatakan, kondisi cuaca di Kota Ternate pada khususnya sampai di bulan Juni 2022 fluktuatif.
Kata dia, merujuk pada edaran Wali Kota Ternate yang pernah dikeluarkan sebelumnya bahwa Kota Ternate dalam status siaga dikarenakan cuaca ekstrim di wilayah Maluku Utara berdasarkan data yang pernah disampaikan oleh BMKG.
Sehingga, Plt. Kalak BPBD Ternate menghimbau kepada masyarakat agar masyarakat lebih berhati- hati dalam beraktivitas mengingat di Kota Ternate pernah mengalami banjir sampai mengakibatkan 3 korban jiwa.
Untuk itu, setiap kali hujan lebat diminta agar masyarakat lebih mengawasi anak- anaknya yang bermain di daerah aliran sungai, serta juga masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor selalu berwaspada sehingga tidak ada lagi korban jiwa seperti kejadian sebelumnya.
“Kendala kami dilapangan yaitu alarm peringatan dini yang ada di kelurahan saat ini tidak lagi berfungsi dengan berbagai alasan ada yang rusak dan lain sebagainya, sehingga BPBD berencana akan mengusulkan kembali pada APBD Perubahan 2022 ini,” ungkapnya.
Dirinya juga menghimbau agar Nelayan yang hendak melaut agar lebih berhati- hati dan agar lebih memperhatikan kondisi cuaca laut.
“Kami berharap juga agar BMKG bisa memberikan data kondisi cuaca di Kota Ternate beberapa bulan kedepan, sehingga ada langkah antisipasi yang bisa dilakukan BPBD,” kata dia.
Lanjutnya, walaupun BPBD Kota Ternate sudah menyurat ke BMKG untuk meminta data perkiraan cuaca beberapa bulan kedepan, tetapi baru data perkiraan cuaca bulan Juni 2022 yang diberikan.
“Kami berharap agar data perkiraan cuaca beberapa bulan kedepan bisa disampaikan BMKG sehingga BPBD Kota Ternate bisa bergerak lebih cepat,” pinta Ihsan.
Peliput: Fahrun
Editor: ZI