Home / Headline

Rabu, 7 Mei 2025 - 16:52 WIT

FPMPM Desak Penyelesaian Jalan Lingkar Makian, Aksi Berujung Ricuh


Aksi FPMPM Tuntut Jalan Lingkar Makian segera diselesaikan. Aksi berujung ricuh yang dihalangi petugas Keamanan Posisi dan Satpol PP (MahabariFoto)

Aksi FPMPM Tuntut Jalan Lingkar Makian segera diselesaikan. Aksi berujung ricuh yang dihalangi petugas Keamanan Posisi dan Satpol PP (MahabariFoto)


HALSEL Mahabari.com – Front Perjuangan Masyarakat Pulau Makian (FPMPM). Menggelar aksi unjuk rasa, menuntut percepatan penyelesaian proyek jalan hotmix di Kecamatan Pulau Makian.

Aksi itu dilakukan di Kantor Dinas PUPR dan Kantor Bupati Halmahera Selatan, Maluku Utara, pada Rabu (07/05/25).

Aksi ini dipicu oleh ketidakpastian penyelesaian jalan pada ruas Desa Gitang, Kyowor, Matantantengin, dan Sangapati yang sudah terbengkalai hampir dua tahun.

Dalam orasinya, Koordinator FPMPM, Mursal Hamir, menyampaikan keresahan warga yang terdampak debu akibat proyek yang tidak kunjung rampung.

Baca Juga  PUPR Kewalahan: Proyek Kawasan Ekonomi Tertunda, Pemilik Lahan Minta Miliaran

“Kami sudah hampir dua tahun menghirup debu dari jalan yang dibongkar, tapi tak kunjung diaspal. Pemerintah harus memberikan kepastian dan bertindak segera,” tegas Mursal.

Aksi yang dimulai pukul 10.00 WIT di Kantor PUPR berlangsung ricuh saat massa mencoba menerobos pagar kantor.

Ketegangan meningkat saat petugas Satpol PP dan Polisi mencegah upaya pembakaran ban oleh demonstran. Kericuhan berlanjut hingga ke Kantor Bupati di Jl. Karet Putih, Bacan Selatan, di mana massa berhasil menerobos masuk dan menduduki ruangan kantor.

Baca Juga  DPC Demokrat Halut Siap Memenangkan Capres Prabowo di Halut

Akibat bentrokan, beberapa demonstran mengalami luka lebam, dan dilaporkan ada tindakan represif oleh petugas, termasuk perobekan pakaian salah satu peserta aksi.

Ketegangan mereda setelah Bupati Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, menerima massa aksi dalam dialog terbuka.

Dalam pertemuan itu, Plt Kepala Dinas PUPR, M. Idham Pora, mengungkapkan bahwa pencairan anggaran sebesar Rp 900 juta telah dilakukan untuk kelanjutan proyek jalan dengan progres pekerjaan saat ini sebesar 53%.

Baca Juga  Wabup, Penerapan 3K Penting Bagi ASN dan Kemajuan Daerah

“Kami sudah proses SPM dan dana sudah cair. Minggu depan pekerjaan jalan akan mulai kembali. Selain itu, usulan tambahan anggaran sebesar Rp 5 miliar telah masuk dalam APBD 2025,” jelas Idham.

Pernyataan keras juga disampaikan oleh koordinator aksi FPMPM. Bahwa dirinya akan terus mengawal proses ini. Ia juga mengingatkan bahwa, penyelesaian proyek jalan hotmix Pulau Makian merupakan kebutuhan mendesak bagi masyarakat setempat, ujaranya.

Peliput: Fahrun
Editor: Faisal


Baca Juga

Headline

PDPM Halsel Beri Dukungan ke Sahmar M. Zen Jelang Musda DPD KNPI

Headline

NHM Menuju Beyond Compliance, Pakar Lingkungan Takjub Hijaunya Gosowong

Headline

Pidato Perdana Bassam-Helmi Sampaikan Program 100 Hari Kerja Untuk Halsel

Headline

Kuasa Hukum PT NHM Polisikan Rahim Yasin

Headline

DPA Belum Diterima, Dinas Pertanian Rencana Usulkan 25 Miliar DAK

Headline

Erupsi Gunung Dukono, Koramil 1508-01/Tobelo Bagikan Masker Kepada Warga Mencegah Penyakit Ispa

Headline

Ombudsman: Pelayanan Publik Lima Kabupaten dan Kota Di Malut Masuk Zona Merah

Headline

HPMMK Desak Copot Kadis PUPR dan Evaluasi CV Ketapang